KARAKTERISTIK MUTU KUE NAGASARI DENGAN SUBTITUSI TEPUNG KACANG KEDELAI
Abstract
Soybean flour is one alternative to increase the nutritional value that can be processed into a variety of processed foods. Nagasari cakes are generally made from rice flour, coconut milk, sugar, and salt. Comparison of soybean flour to rice flour can add nutritional value to Nagasari cake. This study aims to determine organoleptic characteristics including taste, color, aroma, texture, overall acceptance and texture quality of Nagasari cake, to determine the protein content of the best Nagasari cake, and calculate the nutrient content produced in 1 portion of the best Nagasari cake . This study uses an experimental method with a Randomized Block Design (RCBD). There are 5 treatments with a ratio of 5 grams of soybean flour, 10 grams, 15 grams, 20 grams, 25 grams to 95 grams of rice flour, 90 grams, 85 grams, 80 grams, 75 grams. Based on Variety Analysis (ANOVA), Nagasari cake with organoleptic quality on taste, color, aroma, texture, overall acceptance and texture quality significantly affected. In 50 grams of Nagasari cake contains 151.55 kcal energy, 2.15 gram protein, 1.39 gram fat and 31.92 gram carbohydrate. Nagasari cake with the substitution of the best characteristic soybean flour is the ratio of 5 gram soybean flour to 95 gram rice flour.
Key words: Soybean flour, Nagasari cake, Protein
Full Text:
PDFReferences
Admin, 2012. Kue Basah dan kue Tradisional : Jakarta
AKG. 2013. Permenkes RI No 75 Tahun 2013 tentang Angka Kecukupan Gizi
yang Dianjurkan bagi Bangsa Indonesia. Mentri Kesehatan RI, Jakarta
Almatsier, S (2009) Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : PT Gramedia Pustaka
Utama.
Amelia, Kindi. (2013). Hubungan Pengetahuan Makanan Dan Kesehatan Dengan
Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan Pada Anak Sekolah Dasar
Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang [serial online].
Tersedia dari : URL: http://www.ejournal.unp.ac.id [Diakses 04 Desember 2019].
Ananto, Diah Surjani. 2012. Bakpao. Jakarta: Demedia Pustaka
Andrianto, TT., dan Indarto, N. 2004. Budidaya dan Analisis Usaha Tani Kedelai,
Kacang Hijau, Kacang Panjang. Absolut. Yogyakarta.
Anita Suryani. (2012). Pemanfaatan Kentang Pada Hidangan Kontinental
(Potatoes Schotel, Chicken Thoufu Potatoes Cordon Blue, Dan Banana
Roll Crepe Fla Potatoes). Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
Anonim. 2012. Penuntun Praktikum Mikrobiologi. Laboratorium Biologi UMS :
Surakarta.
Anonim. 2013. 1000 Tanaman Khasiat dan Manfaatnya. www.indonews.co.id.
Diakses tanggal 02 Desember 2019.
Anonim. 2014. Ebookpangan 2006: Pengujian Organoleptik (Evaluasi Sensori)
Dalam Industri Pangan. http://www.tekpan.unimus.ac.id/.../Pengujian
Organoleptik-dalamIndustri-Pangan.html. Diakses pada 04 Desember
Astuti, D.S., N. Andarwulan., P. Haryadi., dan F.C. Agustia. (2014). Formula dan
Karakteristik Cake Berbasis Tepung Komposit Organik Kacang Merah,
Kedelai, dan Jagung. Jurnal Teknologi Pangan 3 (2).
Ayustaningwarno, F, G. Retnaningrum, I. Safitri, N. Anggraheni, F. Suhardinata,
C. Umami, dan M. S. W. Rejeki. 2015. Aplikasi Pengolahan Pangan.
Deepublish, Yogyakarta.
[BSN] Badan Standarisasi Nasional. 1995. Syarat Mutu Kue Basah SNI 01-4309-
Jakarta : Dewan Standarisasi Nasional
[BSN] Badan Standarisasi Nasional. 1995. Syarat Mutu Tepung Beras SNI 3549-
Jakarta : Dewan Standarisasi Nasional
Bilang, M. 2013. Mempelajari Penambahan Bubuk Yogurt Kedelai sebagai
Substitusi Susu Sapi pada Formula Biskuit. Prosiding Seminar Nasional
PATPI. Jember.
Cahyadi, W. 2012. Kedelai Khasiat dan Teknologi. Jakarta: PT. Bumi Aksara. 95
hal.
Cania E. 2013. Uji efektivitas ekstrak daun legundi (Vitex negundo) sebagai
larvasida terhadap larva instar III Aedes aegypti linn. [Skripsi] Mahasiswa Kedokteran. Fakultas Kedokteran Universitas Lampung
Cakrawati, D dan Mustika. 2012. Bahan Pangan, Gizi dan Kesehatan. Alfabeta.
Bandung. Hal: 234.
Dalimartha, S. 2009. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 1. Jakarta : Trubus
Agriwidya.
Dewi AL. 2011. Formulasi coockies berbasis pati garut (Maranta arundinacae
Linn.) dengan penambahan tepung torbangun (Coleus amboinicius Lour)
sebagai sumber zat gizi mikro [skripsi]. Bogor: Fakultas Ekologi Manusia,
Institut Pertanian Bogor.
Depkes RI. 2017. Tabel Komposisi Pangan Indonesia. Jakarta : Depkes RI
Febriana, A., A.D. Rachmawanti, dan C. Anam. 2014. Evaluasi Kualitas Gizi,
Sifat Fungsional, dan Sifat Sensoris Sala Lauak dengan Variasi Tepung
Beras Sebagai Alternatif Makanan Sehat. Jurnal Teknologi Pangan. 3(2):
-38
Herawati, H. 2010. Potensi Pengembangan Produk Pati Tahan Cerna Sebagai
Pangan Fungsional. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. Jawa Tengah. 30(1): 31-39.
Herminingsih, A. 2010. Serat Dalam Menu Makanan. Diunduh pada alamat
http://journal.mercubuana.ac.id/data/baruAAT_SERAT_DALAM_MENU_MAKANAN.pdf tanggal 02 Desember 2019
Jayadi, Yusmaindah, Burhanuddin Bahar,dan Saifuddin Sirajuddin. 2012.
Pengaruh Subtitusi Tepung Kedelai Terhadap Penerimaan Dan Kandungan
Gizi Sakko-Sakko. Media Gizi Masyarakat Indonesia. Vol.1, No.2: 122
Kartasapoetra dan Marsetyo, 2010. Ilmu Gizi Korelasi Gizi, Kesehatan, dan
produktivitas Kerja. Rineka Cipta. Jakarta
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Bina Gizi.
Diakses pada 02 Desember 2019 dari http://www.gizikia.depkes.go.id/sekretariat/anak-usia-sekolah-menjadi- tumpuan-kualitas-bangsa/
Koswara, S. 2009. Teknologi Pengolahan Beras, eBook Pangan.
http://tekpan.unimus.ac.id/wpcontent/uploads/2013/07/Teknologi
Pengolahan-Beras-Teori-dan-Praktek.pdf (02 Desember 2019)
Kusharto, C. M. 2006. Serat Makanan dan Penerapan bagi Kesehatan. Jurnal Gizi
dan Pangan. 1(2) : 45 -54
Kusnandar, F. 2010. Kimia Pangan Komponen Makro. Dian Rakyat. Jakarta. Hal:
Mardalena ML. 2009. Efektivitas ekstrak daun nimba (A. Indica Juss.) sebagai
ovisida nyamuk Aedes aegypti Linn. [Skripsi] Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Lampung. Lampung.
Marsono, Y. 2004. Serat Pangan dalam Perspektif Ilmu Gizi. Yogyakarta.
Universitas Gadjah Mada.
Mia, 2008, Aneka Jajanan Pasar, www.banjarmasinpost.co.id, 04 Desember 2019
Muchtadi, T.R. 2013. Prinsip Proses Dan Teknologi Pangan. Alfabeta : Bandung
Nurjanah, Siti. (2011). Sikap dan Konsumsi Masyarakat terhadap Beras Padi
(Oryza sativa) dan Beras Singkong (Manihot esculenta) sebagai Bahan
Pangan Pokok. Departemen Sains Komunikasi dan Perkembangan
Masyarakat. Fakultas Ekologi Manusia. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Novi Puspita Sari. (2016). Aplikasi MOCAF (Modified Cassava Flour) Pada
Pembuatan Kue Lumpur : Kajian Proporsi MOCAF Dan Tepung Terigu
Pada Sifat Fisikokimia Dan Sensoris. Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Jember. Digital Repository Universitas Jember.
Palupi, S. (2012). Upaya Sosialisasi Makanan Tradisional Umbi-Umbian sebagai
Pengganti Makanan Pokok. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Prabawati, S., Suyanti., dan D. A. Setyabudi. 2008. Teknologi Pascapanen dan Teknik Pengolahan Pisang. Badan Penelitian dan Pengembangan
Pertanian. Departemen Pertanian. 68 hlm
Rani, H., Zulfahmi, dan Widodo, Y.R. 2013. Optimasi Proses Pembuatan Bubuk
(Tepung) Kedelai. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan vol. 13 (3) : 188-
Rezeki, Putri. 2013. Uji Kualitas Hasil Jadi Kue Nagasari Menggunakan tepung
Ganyong.http://thesis.binus.ac.id. [04 Desember 2019]
Riani, D., 2007, Jajanan Anak Sekolah, Buletin Keamanan Pangan BPOM RI, B.,
(6) : 46
Rio, M.. (2012). Makanan Tradisional yang Terlupakan. Jakarta.
Rukmana, R., dan Yudirachman, H. 2014. Budi Daya dan Pengolahan Hasil
Kacang Kedelai Unggul. Bandung: CV Nuansa Aulia. 202 hal.
Sari, K. N., dan Ayustaningwarno, F. 2014. Kandungan Serat, Vitamin C,
Aktivitas Antioksidan dan Organoleptik Keripik Ampas Brokoli
Panggang. Journal of Nutrition Coolege vol 3 No. 3 : 378-385.
Salim, Emil. 2012. Kiat Cerdas Wirausaha Aneka Olahan Kedelai. Yogyakarta:
LilyPublisher.
Setiyono, L. (2011). Pemanfaatan biji kurma (Phoenix dactylifera L.) sebagai
tepung dan analisis perubahan mutunya selama penyimpanan. Bogor:
Institut Teknologi.
Soekopitojo, S. 2012. Fungsionalitas Santan. http:ilmupangan.
Desember 2019].
Susanto, T. (2009). Pengantar Pengolahan Hasil Pertanian. Fakultas Pertanian
Unibraw. Malang.
Widaningrum, Sri Widowati dan Soewarno T. Soekarto. 2005. Pengayaan Tepung
Kedelai pada Pembuatan Mie Basah dengan Bahan Baku Tepung Terigu
yang Disubtitusi Tepung Garut. J. Pascapanen 2(1) 2005: 41- 48.
Widyawati, P.S. 2013. Perbedaan Sifat Fisikokimia, Sensori dan Aktivitas
Antioksidan Beras Organik Lokal. Program Studi Teknologi Pangan
Fakultas Pertanian Unika Widya Mandala. Surabaya. 11 hal.
Winarno, F. G. (2008). Ilmu Pangan dan Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
DOI: https://doi.org/10.33992/jig.v10i3.1148
Copyright (c) 2023 Ni Made Putri Kusuma Dewi, Ni Putu Agustini, Hertog Nursanyoto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Jurnal Ilmu Gizi : Journal of Nutrition Science Terindeks Pada :
Jurnal Ilmu Gizi : Journal of Nutrition Science Ciptaan disebarluaskan di bawah Creative Commons Attributions-ShareAlike 4.0 International License
View My Stats