Karakteristik Ibu Hamil dengan Emesis Gravidarum di Praktik Mandiri Bidan “PS”

Ni Wayan Sriadnyani, Ni Made Dwi Mahayati, Ni Nyoman Suindri

Abstract


Mual dan muntah atau dikenal dengan emesis gravidarum merupakan salah satu tanda awal kehamilan. Emesis gravidarum menyebabkan rasa tidak nyaman karena adanya perasaan pusing, perut kembung dan badan terasa lemas disertai keluarnya isi perut melalui mulut dengan frekuensi kurang dari 5 kali sehari pada ibu hamil trimester 1. Penelitian ini bertujuan untu mengetahui karakteristik ibu hamil dengan emesis gravidarum berdasarkan umur, paritas, pendidikan dan pekerjaan ibu. Penelitian ini bersifat Deskriptif Observasional dengan pengambilan data pada rekam medis pasien dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa berdasarkan umur ibu tertinggi yang mengalami emesis gravidarum adalah pada umur 20-35 tahun sebanyak 82%, berdasarkan paritas tertinggi adalah pada primigravida sebanyak 58%, berdasarkan pendidikan tertinggi adalah sekolah dasar menengah sebanyak 79% dan berdasarkan pekerjaan tertinggi adalah bekerja sebanyak 65%. Adapun saran yang dapat disampaikan peneliti yaitu untuk peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian tentang karakteristik ibu hamil dengan variabel yang berbeda, untuk praktik mandiri bidan dan tenaga kesehatan khususnya bidan agar hasil penelitian ini dapat bermanfaat dalam penanganan awal emisi gravidarum, dan untuk institusi agar dapat menjadi acuan dan menambah pengetahuan mahasiswa.

Keywords


karakteritik; emesis gravidarum; ibu hamil

References


Saifuddin AB dkk. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 2010;

(WHO), UNICEF, UNFPA WB. Trends in maternal mortality 2010 - 2015, WHO. World Heal Organ. 2015;

Rahmawati N, Kartika I, Meliyana E. gambaran perilaku ibu hamil berdasarkan karakteristik ibu dalam mengatasi emesis gravidarum di bpm bidan a kecamatan warung kondang kabupaten cianjur tahun 2018. J sehat masada. 2019;XIII(1).

Kemenkes RI. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan - Pedoman bagi tenaga Kesehatan. Kementeri Kesehat RI. 2013;

Wijaya C. Hubungan antara Status Gravida dan Umur Ibu Hamil dengan Kejadian Emesis Gravidarum di Rumah Sakit Gotong Royong Surabaya. 2017.

Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan (edisi revisi 2012). Jakarta: rineka cipta. 2012.

Prawirohardjo S. Ilmu kebidanan edisi keempat. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta. 2014;4(8).

Vitrianingsih V, Khadijah S. Efektivitas Aroma Terapi Lemon untuk Menangani Emesis Gravidarum. J Keperawatan. 2019;11(4).

Mariantari Y, Lestari W, Arneliwati. Hubungan Dukungan Suami, Usia Ibu, Dan Gravida Terhadap Kejadian Emesis Gravidarum. Jom Psik. 2014;1(2).

Jayani I. Pengaruh Pemberian Ekstrak Jahe Terhadap Intensitas Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Campurejo. Java Heal Jounal. 2017;1(2).

ratna pudjiastuti. asuhan kebidanan pada hamil normal dan patologi. Vol. 4, book. 2012




DOI: https://doi.org/10.33992/jik.v10i2.1843

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Ciptaan disebarluaskan di bawah Creative Commons Attributions-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats